MUSEUM YANG BERADA DI JAKARTA BARAT

1. Museum Sejarah Jakarta atau Museum Fatahillah



Merupakan bekas kantor Gubernur Jenderal Belanda, museum yang dikenal dengan nama Museum Fatahillah ini menyajikan sejarah dan budaya kota Jakarta, mengoleksi replika prasasti zaman kerajaan, perabotan peninggalan zaman Belanda, hingga benda kebudayaan Jakarta masa kini.

Lokasi : Jl. Taman Fatahillah, No.1, Kel. Pinangsia, Kec. Taman Sari, Jakarta Barat.

Jam buka : Selasa – Minggu, Jam 09.00 – 15.00.
Tarif masuk : Rp 2.000.

2. Museum Wayang

Berada di dalam kawasan Kota Tua, tepatnya di sisi barat Taman Fatahillah, museum ini mengoleksi berbagai jenis boneka wayang dan topeng yang dikenal di Indonesia. Selain itu, puluhan boneka wayang dari mancanegara juga ikut meramaikan koleksi museum wayang ini.

Lokas i: Jl. Pintu Besar Utara, No.27, Kel. Pinangsia, Kec. Taman Sari, Jakarta Barat.

Jam buka : Selasa – Minggu, Jam 09.00 – 15.00.
Tarif masuk : Rp 2.000.

3. Museum Seni Rupa dan Keramik


Menempati bangunan bersejarah yang dibangun pada tahun 1870, museum ini mengoleksi berbagai jenis karya seni rupa seperti lukisan dan patung karya seniman Indonesia ternama. Selain itu, museum ini juga mengoleksi berbagai jenis keramik dari penjuru nusantara dan mancanegara, termasuk juga keramik tua sejak zaman Majapahit.

Lokasi : Jl. Pos Kota No.2, Kel. Pinangsia, Kec. Taman Sari, Jakarta Barat.

Jam buka : Selasa – Minggu, Jam 09.00 – 15.00.
Tarif masuk : Rp 2.000.

4. Museum Bank Indonesia


Dikemas secara modern, museum ini memaparkan sejarah Bank Indonesia dan sejarah perbankan di Indonesia sejak zaman penjajahan dulu. Di museum ini juga tersimpan koleksi seluruh uang kertas dan uang logam yang pernah diterbitkan di Indonesia sejak zaman kemerdekaan, ditambah juga terdapat koleksi berbagai mata uang asing.

Lokasi : Jl. Pintu Besar Utara, No.3, Kel. Pinangsia, Kec. Taman Sari, Jakarta Barat.

Jam buka : Selasa – Jumat, Jam 08.00 – 15.30, Sabtu – Minggu, Jam 08.00 – 16.00.
Tarif masuk : Gratis.

5. Museum Bank Mandiri


Menempati gedung bekas perusahaan Belanda dan terletak tepat di seberang Stasiun Kota, museum ini menyajikan secara lengkap sejarah Bank Mandiri dan mengoleksi alat-alat yang berhubungan perbankan yang digunakan sejak zaman dahulu hingga era 1990-an seperti kalkulator, mesin hitung uang, sertifikat cek, mesin ATM, brankas, dan lain-lain.

Lokasi : Jl. Pintu Besar Utara, No.1, Kel. Pinangsia, Kec. Taman Sari, Jakarta Barat.

Jam buka : Selasa – Minggu, Jam 09.00 – 16.00.
Tarif masuk : Rp 2.000, gratis bagi pelajar dan nasabah Bank Mandiri.

6. Museum Gedung Arsip Nasional


Terletak tak jauh dari Halte Trans Jakarta Mangga Besar, gedung ini dulunya dijadikan tempat menyimpan arsip-arsip pemerintah sebelum dijadikan museum. Museum ini menyimpan berbagai perabotan zaman Belanda dan peta-peta zaman Belanda. Terdapat pula dokumentasi dan bekas peninggalan gedung sebelum direnovasi. Ruangan atas museum ini, tempat perabotan tersimpan biasanya terkunci, namun bisa dimasuki dengan izin penjaga museum.

Lokasi : Jl. Gajah Mada, No.111, Kel. Krukut, Kec. Taman Sari, Jakarta Barat.

Jam buka : Selasa – Minggu, Jam 09.00 – 17.00.
Tarif masuk : Gratis.

7. Museum Tekstil


Meskipun terletak tak jauh dari Pasar Tanah Abang, museum ini seringkali luput dari perhatian karena keberadaannya yang tidak mencolok. Sesuai namanya, museum ini memamerkan koleksi berbagai jenis kain/tekstil dan juga peralatan membuat kain. Masih dalam kompleks museum, terdapat galeri khusus di bagian samping yang memamerkan berbagai jenis koleksi batik dari berbagai daerah di Indonesia. Terdapat pula taman yang menanam berbagai jenis tanaman yang dapat digunakan sebagai pewarna alami tekstil.

Lokasi : Jl. KS Tubun No.2-4, Kel. Kota Bambu, Kec. Palmerah, Jakarta Barat, Telp.021-5606613.

Jam buka : Selasa – Minggu, Jam 09.00 – 15.00.
Tarif masuk : Rp 2.000.

8. Museum Tragedi 12 Mei


Museum yang berada di kompleks Universitas Trisakti ini memamerkan foto-foto peristiwa Tragedi 12 Mei 1998 serta beberapa barang peninggalan korban tragedi tersebut. Museum ini biasanya ditutup, namun dapat dikunjungi dengan mendatangi pihak Humas Universitas Trisakti yang berada di lantai 4, di gedung yang sama untuk dibukakan pintu museum.

Lokasi : Gedung Dr. Sjarif Thajeb (Gedung M) Universitas Trisakti, Jl. Kyai Tapa / Jl. S. Parman, Kel. Tomang, Kec. Grogol Petamburan, Jakarta Barat.

Jam buka : Senin – Jumat, Jam 08.00 – 15.00 (dengan menemui Humas Univ.Trisakti).
Tarif masuk : Gratis.

9. Bentara Budaya Jakarta


Didirikan tahun 1985 dan diresmikan pada bulan September 1986. Instansi Pengelola adalah PT. Kompas Media Nusantara, dengan status kepemilikan swasta.

Sejarah Berdirinya berawal dari pimpinan KKG (Kelompok Kompas Gramedia) yang

mengoleksi banyak benda seni, lukisan, keramik, patung dll. Setelah banyak muncul ideuntuk membuat gedng khusus untuk menyimpan benda-benda asset seni tersebut, ternyata tidak hanya untuk menyimpan benda tetapi muncul ide untuk merangkut budaya dan seni yang ada dalam masyarakat dan berlanjut dengan perkembangan acara seni dan budaya yang lebih luas.
Lokasi : Jl. Palmerah Selatan No.17, Jakarta Barat, Telpon (021) 5483008 Ext. 7910-13
Jam Buka : Setiap Hari, Jam 08.00 – 17.00 (Kecuali Hari Besar / Libur)
Tarif masuk : Gratis